Nama Umum | Mundu |
Nama Ilmiah | Garcinia dulcis |
Nama Internasional | Maphuut |
Nama Lokal | rata, baros atau klendeng (Jawa), jawura atau golodogpanto (Sunda) |
Asal | Indonesia |
Ciri-ciri | Pepagannya bergetah putih, daunnya berbentuk bulat memanjang dan mengkilat, bunganya tersusun dalam untaian berwarna putih atau hijau kekuning-kuningan, buahnya bulat seperti bola pingpong |
Manfaat | Makanan, Pewarna alami, Obat-obatan |
Mundu merupakan tanaman asli Indonesia yang memiliki status langka. Meskipun demikian, tanaman ini juga ditemukan di Filipina dan Thailand. Buah mundu dapat dimakan langsung dan diolah menjadi selai bahkan sebagai campuran jamu tradisional. Yang perlu diperhatikan ketika memakan buah mundu secara langsung adalah getahnya. Buah yang banyak mengandung vitamin C ini memiliki getah yang kuat yang dapat membuat iritasi ringan di bibir bagi yang tidak terbiasa. Karena itu, jika hendak memakannya lebih baik mengupas dan mencucinya terlebih dahulu sehingga getah buah ini hilang. Sedangkan kayu dan kulitnya, dahulu sering dipakai sebagai campuran pembuat warna hijau alami. Sebagai obat, ekstrak buah mundu digunakan untuk mengobati batuk dan kudis. Estrak akar pohon Mundu dapat digunakan untuk menghilangkan demam dan mengurangi keracunan serta detoksifikasi. Kulit kayu yang diekstrak dapat digunakan untuk membersihkan luka. Biji yang ditumbuk dapat digunakan untuk menyembuhkan pembengkakan. Sselain itu, tanaman mundu juga digunakan untuk membuat pewarna alami hijau dan coklat.
Sumber : https://alamendah.org/2010/08/05/mundu-garcinia-dulcis-pohon-buah-langka/ http://tropical.theferns.info/viewtropical.php?id=Garcinia+dulcis https://florafaunaweb.nparks.gov.sg/special-pages/plant-detail.aspx?id=2925