Nama Umum | Seuseureuhan |
Nama Ilmiah | Piper aduncum |
Nama Internasional | Cabbage Tree, Grand Devil's Claw, Maluko (Filipina) |
Nama Lokal | kol bandang (Jawa), kayu wulan, kayu bulan, kayu kulo, buring (Sulawesi), sayor bulan (Timor), hate bulan (Maluku), hale (Flores). |
Asal | Maluku |
Ciri-ciri | bunganya wangi; batangnya halus; daunnya lebar, tipis, dan sisinya bergelombang |
Manfaat | Tanaman hias |
Kol banda seperti yang ditunjukkan merupakan tumbuhan perdu atau pohon kecil tahunan dengan tinggi mencapai 13 meter. Tanaman ini asli Indonesia, banyak tumbuh terutama di Jawa dan Indonesia bagian timur. Pada dasarnya merupakan tanaman liar yang bisa tumbuh di dataran rendah maupun tinggi, namun sering juga ditanam sebagai tanaman hias. Daunnya tipis berwarna hijau muda terang hingga kuning pucat. Bentuknya bulat telur dengan ujung runcing dan pangkal tumpul. Tumbuhan ini jarang terlihat berbunga. Bunga jantannya putih atau putih kehijauan dengan panjang 6mm. Bunga betina lebih kecil. Buahnya memanjang, berbentuk dadu bersudut lima dengan panjang hingga 2cm. Daun yang muda sering dimakan sebagai lalap. Bunganya majemuk kecil-kecil seperti tabung, namun jarang terlihat. Pembiakannya dengan cangkok atau setek batang/ranting. Bagian yang digunakan untuk obat adalah daun. Khasiat kol banda bagi kesehatan sangat baik karena memiliki efek antiradang dan antikuman. Tanaman ini biasa digunakan sebagai obat asma, kaki bengkak, bisul, mata ikan, dan sering berkemih.
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Kol_banda; https://www.pusakapusaka.com/tanaman-kol-banda-memiliki-efek-anti-radang-dan-anti-kuman.html