Nama Umum | Jati Putih |
Nama Ilmiah | Gmelina arborea |
Nama Internasional | BeEnglish (white teak,yemane,Malay beechwood,Kashmir tree,Candahar tree,beechwood,goomar teak,gmelina); French (melina,gmelina,peuplier d Afrique); German (Gumar-Teak); India : Gamari atan Gumadi, Bangladesh : Gamar , Mmyanmar : Yemane |
Nama Lokal | |
Asal | Asia Tenggara |
Ciri-ciri | kayu berwarna putih kekuning-kuningan dengan kulit berserat halus dan berwarna abu-abu |
Manfaat | Tanaman Industri, Tanaman Konstruksi dan furnitur, Tanaman Obat, |
Jati Putih termasuk tanaman penghasil kayu yang produktif. Produk utama tanaman ini adalah kayu. Tanaman jati putih berasal dari Asia Tenggara. Karena memiliki tajuk yang kurang rapat, tanaman ini biasanya dijadikan tanaman pelindung untuk mengurangi intensitas matahari yang mengenai tanaman di bawahnya. Nilai ekonomis tanaman ini yang tinggi membuat tanaman ini lebh banyak dikenal dan ditanam sebagai tanaman komersil. Masyarakat umumnya menanam tanaman ini di tepi jalan, di kebun, dan di halaman. Jati Putih memiliki warna putih kekuning-kuningan dengan kulit berserat halus dan berwarna abu-abu. Kegunaan dari kayu ini adalah untuk bahan kontruksi, furniture, pulp, raise floor, alat pertukangan dan lain sebagainya. Selain itu, akar dan kulitnya diklaim bisa berfungsi sebagai obat pencahar dan obat cacing, meningkatkan nafsu makan, dan menurunkan demam. Ekstrak daunnya juga bisa digunakan untuk meringankan sakit kepala dan untuk mencuci bisul. Sedangkan bunganya bisa dipakai untuk mengobati penyakit kusta. Tanaman ini juga direkomendasikan dalam kombinasi dengan obat lain untuk pengobatan gigitan ular dan sengatan kalajengking.
Sumber : http://www.worldagroforestry.org/treedb/AFTPDFS/Gmelina_arborea.PDF https://jatinangor.itb.ac.id/gmelina-arborea/ https://id.wikipedia.org/wiki/Jati_putih