Nama Umum | Tekukur biasa |
Nama Ilmiah | Streptopelia chinensis |
Nama Internasional | Spotted-Dove |
Nama Lokal | Burung Balam |
Distribusi | Tersebar luas dan umum terdapat di Asia Tenggara s |
Ciri-ciri | Tekukur Biasa berukuran sedang (30 cm), berwarna c |
Burung Tekukur menjadi fauna identitas Kota Yogyakarta yang ditetapkan berdasarkan Keputusan Walikotamadya Yogyakarta Nomor 2 tahun 1998. Burung Tekukur biasa memiliki suara dengan nada merdu yang diulang-ulang: "te-kuk-kurr", dengan nada terakhir memanjang (berasal dari bunyi inilah asal nama Indonesianya). Burung ini hidup bersama manusia di sekitar desa dan sawah. Mencari makan di atas permukaan tanah, dan sering duduk berpasangan di jalan yang terbuka. Burung Tekukur tidak suka hidup berkelompok. Umumnya mereka menyendiri atau bersama pasangannya. Makanan burung ini adalah benih rumput, biji-bijian dan buah-buahan yang jatuh. Bila merasa terganggu, burung tekukur ini akan terbang rendah di atas tanah dengan kepakan sayap pelan yang khas.
Sumber : http://kehati.jogjaprov.go.id/detailpost/burung-tekukur ; MacKinnon, John. 1993. A Field Guide to the Birds of Borneo, Sumatra, Java, and Bali: The Greater Sunda Islands. USA: Oxford University Press.