Nama Umum | Cekakak Jawa |
Nama Ilmiah | Halcyon cyanoventris |
Nama Internasional | Javan Kingfisher |
Nama Lokal | Tengkek |
Distribusi | Endemik di Jawa dan Bali |
Ciri-ciri | Berukuran sedang (25 cm) dengan warna sangat gelap |
Bertengger pada cabang rendah pohon yang terisolas atau pada tiang di lahan ruput terbuka. Memburu serangga dan mangsa lain seperti ikan, katak, udang air tawar, dan larva kumbang air. Jarang sekali berburu di atas air. Lebih pendiam dibanding dengan Cekakak sungai, tetapi suaranya lebih terdengar. Musim berbiak tercatat pada bulan Februari-September. Kedua pasangan menggali lubang di tepi aliran air, gundukan tanah, parit, pemotongan jalan, dinding tanah , dalam posisi tegak membentuk terowogan sepanjang 1 m untuk meletakkan 3-5 butir telur di ujung terowongan.
Sumber : MacKinnon, J., K. Phillips, dan B. V. Balen. 2010. Burung-Burung di Sumatera, Jawa, Bali, dan Kalimantan. Bogor: LIPI. ; Burungnesia 3.0-Beta.